Surya Pro Mild Tour Press.Conf, Unicorn Building, Kemang, Jakarta (14 Nov 2012)
Jakarta diguyur hujan siang itu, personil NOAH yang disibukan
dengan segudang aktifitas harus menghadiri Press.Conf di kawasan Kemang,
Jakarta Selatan, semua media baik cetak maupun elektronik sudah
berkumpul disana.
Tidak lama setelah sampai Press.Conf dimulai, NOAH yang kali ini di
Surya Pro Mild dengan promoter Nadapromotama seakan belum puas dengan
konser 8 kota yang diadakan beberapa waktu lalu, ini adalah momen
terbaik untuk NOAH bangkit kembali setelah istirahat yang cukup lama,
tidak tanggung 25 kota akan memadati jadwal tour NOAH 2012 – 2013.
Surya Pro Mild sebelumnya sudah pernah menggandeng beberapa group
music ternama untuk tour mereka, dan kali NOAH diberi kepercayaan untuk
bergabung di Surya Pro Mild Tour, Baskaries Ibrata, Brand Manager Surya
Pro Mild mengatakan bahwa hingga saat ini masih belum menemui kesulitan
yang berarti perihal perijinan. Malah pihaknya diminta untuk menaikkan
harga tiket yang dirasa murah, yakni sekitar 20.000 hingga 30.000,
untungnya dirinya menolak hal tersebut karena memang acara ini tidak
disetting untuk mengambil untung yang terlalu banyak.
Ariel menambahkan, sebenarnya ada beberapa kota yang pernah kita
kunjungi sebelumnya tapi dengan nama baru, lagu baru, dan konsep yang
baru, ini adalah debut tour NOAH, tidak ketinggalan kejutan – kejutan
juga sudah dipersiapkan untuk tour kali ini, dan untuk pemilihan lagu
kita susun supaya penonton nanti tidak kaget dengan lagu – lagu baru.
Surya Pro Mild Tour 2012, Singkawang, Kalimantan Barat (16 Nov 2012)
Singkawang adalah salah satu kota kabupaten di Kalimantan Barat
yang menjadi kota pertama dalam rangkaian Surya Pro Mild Tour, sekitar 3
jam dari ibukota Kalimantan Barat, Pontianak, NOAH tidak pernah puas
menghibur para Sahabat lewat aksi panggungnya, terbukti mereka tak
peduli seberapa jauh perjalanan yang mereka tempuh, begitu landing di
Pontianak, NOAH langsung mengadakan meet n greet yang diadakan di delare
Yamaha, Pontianak
Pukul 19.00 WIB waktu setempat pintu mulai dibuka, seperti biasa para
penonton sangat antusias menunggu konser dimulai, dan booth official
merchandise NOAH langsung diserbu para Sahabat, tiket yang terbilang
murah adalah salah satu trigger ramainya surya Pro Mild Tour di
Singkawang ini.
Hujan rintik – rintik mulai turun, para Sahabat tidak menghiraukan
itu, mereka tetap setia menunggu NOAH naik panggung, pukul 21.00 WIB
waktu setempat NOAH memulai lagu pertama, kali NOAH terpaksa tampil
tanpa David karena kondisinya yang kurang memungkinkan untuk tampil
bersama NOAH.
Tanpa David NOAH tetap tampil maksimal, mereka menggebrak Singkawang
dengan sekitar 15 lagu dengan atraktif biarpun cuaca terbilang panas
malam itu, sampai lagu terakhir yaitu “Topeng” NOAH masih terus
menggeber panggung, dan para Sahabat masih dengan semangat menyanyikan
lagu “Toprng” hingga usai. Ini adalah awal perjalanan panjang NOAH di
Surya Pro Mild Tour, sampai bertemu di kota lainnya Sahabat.
Surya Pro Mild Tour 2012, Sanggau, Kalimantan Barat (18 Nov 2012)
Kota selanjutnya setelah Singkawang adalah Sanggau, kabupaten
lainnya di Kalimantan Barat, masih dalam rangakain Surya Pro Mild Tour
NOAH menempuh waktu perjalanan sekitar 7 jam dari Pontianak, NOAH di
jadwalkan tampil pukul 21.00 WIB di kota Sanggau, dan lokasi venue
adalah sebuah stadion di kaki gunung, sudah bias ditebak, udara disini
dingin sekali.
Satu Jam sebelum konser dimulai pintu masuk sudah dibuka dan belum
terlihat ramai, karena tidak lama kemudian hujan turun dengan lebatnya,
karena hujan dan kondisi venue tidak begitu terlihat, NOAH datang ke
lokasi sedikit terlambat dikarenakan jalan menuju venue cukup sulit
untuk dilewati ditambah hujan lebat.
NOAH tampil pukul 21.30 WIB waktu setempat, dan kami terkejut saat
lampu menyorot kle arah penonton, lapangan stadion sangat penuh oleh
para Sahabat yang sudah tidak sabar menunggu NOAH tampil, dan ini sangat
diluar dugaan kami, di kota ini begitu banyak Sahabat yang menunggu
kami untuk tampil.
Sama seperti kota sebelumnya, NOAH tampil membawakan 15 lagu dengan
penuh energi, diguyur hujan yang sangat lebat bukan lah halangan yang
berarti bagi NOAH untuk tampil menghibur Sahabat di kota Sanggau. Ariel
yang rela diguyur hujan sejak lagu pertama beberapa kali mengutarakan
persaannya kepada Sahabat sebagai tanda terima kasih “Ini pertama kali
kita datang ke Sanggau, kalian memang luar biasa!”.
Tidak cukup dibuat terkesan oleh para Sahabat di kota Sanggau lagi
Ariel mengatakan “Mic saya mungkin besok akan rusak karena kena air
hujan dari lagu pertama tadi, tapi tidak apa – apa lah..yang penting
kalian bias bersenang – senang bersama kita..”, malam itu Sanggau
bernyanyi sepanjang konser bersama NOAH seakan tidak ada hari esok.
“Topeng” kembali didaulat sebagai lagu penutup.
Surya Pro Mild Tour 2012, Liquid Café, Jogja (22 Nov 2012)
Masih dalam rangkaina Surya Pro Mild Tour,
NOAH berkesempatan menyinggahi kota Jogja untuk ke sekian kalinya.
Jogja adalah kota yang lumayan sering disinggahi dalam rangkaian tour
dan kami disambut oleh beberapa sahabat dan hujan yang sangat lebat di
kota Jogja, karena memang kabarnya disana sedang hujan terus setiap
sorenya.
Keesokan hari NOAH sudah tidak sabar
menggepur Jogja yang bertempat di Liquid Café dengan song list yang
sudah mereka siapkan, kurang lebih 13 lagi sudah dipersiapkan untuk
bersenang – senang bersama sahabat di Jogja, sebelum sound check dimulai
hujan lebat kembali mengguyur kota Jogja, setelah reda, ,ulai terlihat
kerumunan orang yang sudah siap mengantri masuk ke dalam venue, mereka
adalah sahabat Jogja yang sangat rindu penampilan dari NOAH.
Persiapan sudah sempurna, sekitar pukul
23.00 waktu setempat NOAH yang kali ini kembali terpaksa tampil tanpa
David membuka Surya Pro Mild Tour, Jogja, dengan lagu “Cobalah
Mengerti”, dari lagu ini para Sahabat meneriakan nama idola mereka
masing – masing.
Ariel terlihat terkejut, Liquid Café malam
itu sangat penuh oleh para Sahabat yang menantikan NOAH sejak sore tadi,
dan ditengah – tengah pertunjukan, Ariel meminta penonton untuk
memanggil Reza untuk bernyanyi, karena Reza sering terlihat di belakang,
kali ini dia diminta untuk menyanyikan salah satu lagu yang dibawakan
pada malam itu.
Semua larut dalam keriaan malam itu, tak
terasa tinggal 2 lagu tersisa, malam itu menjadi malam yang singkat di
Jogja, apa boleh buat? Perjalanan kami masih panjang, tersisa 22 kota
lagi yang masih harus kami singgahi dalam rangkaian Surya Pro Mild Tour
2012.
Pro Mild Tour 2012, Lap. Kuncup, Pringsewu, Lampung (16 Jan 2013)
Setelah rehat, ini adalah kota
pertama di tahun 2013 yang disinggahi NOAH untuk tour bersama Surya Pro
Mild yang dipromotori oleh Nada Promotama, kota ini mendung sejak semua
team mendarat di Bandar Lampung, sementara perjalanan ke Pringsewu
memakan waktu kurang lebih 2 jam.
Kondisi venue yang sudah basah
karena mungkin terguyur hujan sehari sebelum konser berjalan, tapi ini
tidak menyurutkan antuisiasme masyarakat setempat khususnya para
Sahabat. Semua persiapan berjalan lancar mulai dari sound check sampai
booth Offial Merchandise dari NOAH, pitu dibuka mulai pukul 7, penonton
berhamburan masuk lapangan tempat diadakannya konser, mereka berebut
posisi paling depan.
NOAH memulai lagu pertama, hujan
mulai turun rintik – rintik, dan ini justru membuat penonton semakin
bersemangat, karena memang sejak sore mereka sudah tidak sabar
menyaksikan penampilan NOAH. Konser malam itu dibuka dengan lagu
“Cobalah Mengerti” , dilanjut dengan “Walau Habis Terang”. Ariel dkk
terihat sangat antusias membuka tour di awal tahun 2013 ini, mereka
tidak menghiraukan lelahnya perjalanan ditambah di malam sebelumnya NOAH
harus menyelesaikan rekaman untuk jingle salah satu iklan.
“Topeng” selalu menjadi lagu
penutup konser, NOAH masih harus melanjutkan tour ke Bandar Lampung,
sampai jumpa di Bandar Lampung, Sahabat!
PRO MILD TOUR LAMPUNG, LAP. SABURAI ( 18 JANUARI 2013 )
Lampung menjadi
kota ke 2 tour NOAH bersama Pro Mild di tahun 2013, tahun baru tentunya
dengan semangat baru untuk tour kali ini, setlist yang dimaikan ada yang
berbeda dengan kota – kota sebelumnya, bertempat di Lapangan Saburai
ini bisa dibilang tour dengan penonton paling gila, dan untungnya kali
ini venue tidak becek meskipun sempat turun hujan di hari sebelumnya.
Seperti biasa
“Cobalah Mengerti” jadi lagu pembuka di Pro Mild Tour malam itu, sejak
konser belum dimulai beberapa calon yang tidak bertanggung jawab sempat
memaksa masuk tanpa tiket dengan memukul – mukul barikade yang menjadi
pembatas venue, hasilnya di tengah – tengah pertunjukan barikade samping
jebol, tapi untungnya beberapa pihak yang berwajib cepat mengatasi ini
dan konser berjalan normal.
Ariel dkk cukup
bersemangat menjalani Tour ini, biarpun sebenernya mereka letih
dipadatkan dengan segudang aktifitas di luar panggung, lagu demi lagu
mereka mainkan tanpa ragu untuk para Sahabat yang sudah datang untuk
NOAH.
Energi
penonton Pro Mild Tour Lampung memang luar biasa, NOAH hampir dibuat
kelelahan, dan lagu Topeng menjadi lagu penutup di malam, itu, masih
tersisa sekitar 15 kota lagi untuk Pro Mild Tour ini, NOAH masih harus
menyiapkan kejutan lainnya untuk para Sahabat yang rindu akan penampilan
mereka.
PRO MILD TOUR TANGERANG, YONIF 203 ( 19 JANUARI 2013 )
Setelah Lampung, keesokan harinya
NOAH terbang ke Tangerang untuk melanjutkan Tour mereka bersama Pro
Mild. Tangerang adalah kota yang memang sangat ditunggu – tunggu oleh
para Sahabat, karena bisa didatangi Sahabat dari beberapa kota sekitar,
sepert Cilegon, Serang, dll.
Konser malam itu dimulai sekitar
pukul 20.30 waktu setempat, NOAH kembali menggeber awal konser dengan
lagu “Cobalah Mengerti” , penonton sudah tidak sabar menunggu penampilan
NOAH, sejak sore hari mereka sudah memadati venue.
Dari kota ke kota, mulai banyak yang
menyukai Reza bernyanyi, buktinya di Tangerang, banyak yanag memilih
Reza untuk bernyanyi di lagu “Mungkin Nanti”, tanpa malu – malu Reza
menyapa para penonton layaknya vocalist yang sudah berpengalaman dan
mulai menyanyikan bait pertama lagu “Mungkin Nanti”
Lapangan Yonif 203 sangat penuh
malam itu, bukan hanya member Sahabat saja yang datang, masyarakat
Tangerang yang memang sudah menantikan NOAH tampil di kota mereka,
sengaja menyampatkan diri datang ke konser malam itu, sampai barikade
depan panggung miring terdorong penonton yang memang bersemangat
menyaksikan NOAH tampil. Semua pihak bekerja sama dengan baik malam itu,
hingga konser berjalan lancer sampai akhir.
Setelah konser selesai, acara
dilanjutkan dengan peresmian Sahabat Tangerang, Cilegon, dan Serang,
mereka sudah menantikan saat – saat ini, saat – saat diresmikannya
komunitas Sahabat NOAH oleh para personil, selamat untuk para Sahabat
yang telah diresmikan, semoga dengan diresmikannya komunitas ini, kita
dapat membangun energi yang lebih positif kedepannya.
PRO MILD TOUR BEKASI, YONIF 202 ( 20 JANUARI 2013 )
Bekasi malam itu membuat NOAH
terkejut, lapangan yang sangat besar sudah padati penonton sejak sore
hari, dan panggung yang cukup besar ditambah LED yang megah menghiasi
panggung yang akan mereka injak malam itu.
Ariel mengatakan “Saya juga
terkejut, dan nggak tau kenapa panggung ini besar sekali” , panggung
konser saat itu memang sangat bagus sekali, NOAH cukup leluasa
beregerak, dan penonton semakin semangat berjingkrak – jingkrak.
Selain NOAH, penonton banyak
diberikan kejutan di konser malam itu, mulai dari lagu pembuka konser
sampai dengan artis yang berkolaborasi bersama NOAH. “Tak Ada yang
Abadi” menjadi konser pembuka malam itu dengan berkolaborasi bersama
Richie FM, Andre Astoria, dan Aca Septriasa. Dilanjut “Cobalah Mengerti”
NOAH menghibur penonton seolah mereka lupa akan hari esok.
Beberapa lagu disiapkan sebagai
kejutan, lagu “Khayalan Tingkat Tinggi” NOAH berkolaboarsi dengan Richie
dari Five Minutes, dan “Menghapus Jejakmu” berkolaborasi dengan Aca
Septriasa, ini cukup membawa suasana konser yang baru. Penonton memang
belum puas dengan penampilan NOAH malam itu, ingin hati apa daya tangan,
NOAH masih harus melanjutkan aktifitas mereka di luar panggung sebelum
mereka melanjutkan tour bersama Pro Mild nanti.
Pro Mild Tour, Lap. Yon Bekang, Bogor ( 27 Januari 2013 )
Pro Mild Tour masih terus berlanjut,
dari 25 kota yang dijadwalkan NOAH masih harus menyambangi sekitar 15
kota lagi, dan memang terakhir NOAH tampil di Bogor sekitar tahun 2006
dan masih menggunakan nama Peterpan, dan David juga belum masuk, kata
Ariel di sela – sela jeda lagu.
Malam hari ketika semua sudah
sampai Hotel, semua team NOAH dikejutkan dengan kabar David sedang dalam
perjalanan menuju Bogor untuk ikut tampil bersama personil lainnya, dan
rencana awal memang David hanya ingin tampil sebisanya, kalau dia kuat
dia akan tampil full selama konser berlangsung.
Sebelum menuju venue, bertempat
di Hotel tempat menginap, Sahabat Bogor yang sudah memepersiapkan
peresmian komunitas Sahabat Bogor, akhirnya terlaksana, para personil
yang hadir lengkap, ini menjadi kebanggan tersendiri bagi Sahabat Bogor.
Sejak sore, Bogor cukup cerah,
dan cuaca seperti yang sangat cocok untuk konser musik apapun. David
dengan semangat menempati keyboard yang biasa dia mainkan sebelum jatuh
sakit kemarin, opening song disambung dengan “Cobalah Mengerti”
dimainkan oleh David tanpa ragu – ragu, David bercerita di belakang
panggung kalau dia memang rindu suasana panggung.
Konser malam itu sangat kondusif,
mulai dari penonton hingga team pendukung seperti kemanan, team
produksi, dan tak lepas dari kerja keras personil dan crew NOAH sendiri,
kejuta dari kehadiran David alah energy baru untuk NOAH yang juga rindu
tampil bersama David. Di sela – sela jeda lagu Ariel berkata “David ini
adlaah personil yang bandel, sebetulnya dia belum boleh untuk
beraktifitas keras, apalagi tour..”
Konser malam itu ditutup dengan
lagu “Topeng” , setiap kota yang disinggahi NOAH selalu member kejuta
disamping NOAH mempersiapkan kejutan untuk para Sahabat, salah satunya
adalah dengan tampiplnya kembali David di kota Bogor, NOAH kembali ke
Jakarta dan untuk melanjutkan aktifitas di luar tour sebelum melanjutkan
tour bersama Pro Mild kembali.
Pro Mild Tour, Halaman Std. Joyokusumo, Pati ( 30 Januari 2013 )
Masih dalam rangkaian tour panjang
NOAH bersama Surya Pro Mild menyambangi daerah Jawa Tengah kali ini,
kota pertama yang harus dituju adalah Pati, sebuah kota kecil di Jawa
Tengah dengan penduduk yang memang ramah dan cuaca yang cukup terik di
siang hari ini dipercaya sebagai kota pembuka untuk Jawa Tengah.
Cuaca saat ini memang sangat
sulit diramalkan, Halaman Std. Joyokusumo yang semula panas terik di
siang hari, tiba – tiba menjadi dingin sekali di malam hari karena
beberapa saat sebelum NOAH naik panggung turun hujan sangat besar, tapi
bukan NOAH namanya kalau batal naik panggung Cuma hanya karena hujan
turun sangat besar.
Penantian para penonton yang
sudah menunggu sejak sore terbayar, saat opening NOAH mulai dimainkan
dan langsung disambung dengan lagu “Cobalah Mengerti” , banyak yang
mengira David akan ikut lagi, tapi kondisinya memang belum memungkinkan
saat ini untuk David ikut tour kembali.
Ini adalah pertama kalinya NOAH
datang ke Pati, tapi suasana konser malam itu tidak seperti pertama kali
NOAH datang ke kota itu, penonton meneriakan nama idola mereka masing –
masing dan tidak menghiraukan hujan yang turun mengguyur mereka.
NOAH tampil sekitar 13 lagu yang
ditutup oleh lagu “Topeng” yang menjadi closing khas NOAH, perjalanan
dilanjutkan ke Jepara, perjalanan darat akan memakan waktu sekitar 1,5
hingga 2 Jam. Dan apakah Jepara bisa membuat NOAH terkejut?.
Pro Mild Tour, Pantai Kartini, Jepara ( 1 Februari 2013 )
Jepara adalah kota selanjutnya
setelah Pati, kota ini terletak di bagian utara Jawa Tengah, venue
konser malam itu dipinggir Pantai Kartini, yang malam dan pagi hari
sebelum vrew datang untuk loading alat ternyata hujan sangat besar, dan
sebagian venue terendam air hujan.
Pintu dibuka sekitar pukul 7
malam waktu setempat, dan kabarnya penonton yang hadir malam itu ada
sekitar 16.000 orang. Sebelum naik panggung, para personil NOAH
berkesempatan meresmikan Komunitas Sahabat NOAH dari 3 kota sekaligus,
yaitu Jepara, Demak, dan Kudus. Ariel mengatakan dengan diresmikannya
Komunitas ini semoga bisa selalu menjadi inspirasi dan energi yang
positif.
30 Menit setelah peresmian
selesai, NOAH bersiap naik panggung, hujan mulai reda, dan cuaca mulai
bersahabat untuk memulai konser malam itu, penonton yang sudah menunggu
sejak lama kedatangan NOAH di kota mereka semakin semangat saat “Walau
Habis Terang” dimainkan di konser malam itu.
Jepara salah satu kota yang
membuat kejuta untuk NOAH, kota ini sangat menyenangkan dengan para
penonton yang sangat antusias sejak awal konser dimulai hingga lagu
terakhir dimainkan.
NOAH masih harus melakukan
perjalanan ke Solo untuk konser keesokan harinya, perjalanan darat
menuju Solo akan memakan waktu sekitar 5 jam, lelah bisa diatasi, dan
perjalanan panjang harus ditempuh, dan ini adalah konsekuensi yang
harus diterima NOAH untuk menghibur para Sahabat.
Pro Mild Tour, Alun –Alun Utara, Solo ( 2 Februari 2013 )
Solo, kota yang sangat bersih dengan
penduduk yang sangat ramah, venue konser kali ini terletak di pusat kota
Solo, tepatnya di Alun – Alun Utara. Uniknya kota ini, biarpun ada
event tetap tidak macet, kendaraan padat hanya sekitar venue saja, tidak
menyebar ke daerah lain.
Pro Mild Tour Solo, bertepatan
dengan malam Minggu, malam biasanya ABG keluar untuk nongkrong bersama
kawan mereka di Alun – Alun yang kali ini dipakai untuk konser NOAH.
Memang konser malam itu diramalkan akan sangat ramai dan tiket yang
terjual lebih dari 15.000 lembar, NOAH pun sudah tidak sabar untuk
menghibur untuk para Sahabat di Solo.
Solo memang sangat minta dihibur
malam itu, cuaca dan venue yang mendukung ditambah penonton yang
menggila sejak sore menjadi dorongan bagi NOAH untuk menggeber sejak
awal konser.
Sebelum naik panggung, Personil
berkesempatan meresmikan Komunitas Sahabat Solo yang memang sudah lama
menantikan peresmian ini, di Solo sebenarnya sudah banyak Sahabat sejak
masih memakai nama Peterpan dulu, mereka hanya ingin lebih terorganisir
dengan baik, akhirnya diresmikan lah Komunitas Sahabat Solo oleh para
personil.
Tidak banyak yang bisa dilakukan
NOAH untuk menghibur para penonton khususnya Sahabat yang telah lama
menantikan mereka, selain memainkan lagu - lagu yang memang membawa NOAH
dikenal seperti sekarang. Jogja adalah kota selanjutnya, dan ini adalah
kunjungan kesekian kalinya ke Jogja....